Kamis, 22 Maret 2018

GAME : Sejarah, Genre dan lainnya


Sejarah Perkembangan Game.

Asal usul permainan video/video game terletak pada awal tabung sinar katoda berbasis pertahanan peluru kendali sistem pada akhir 1940-an. Program-program ini kemudian diadaptasi ke dalam permainan sederhana lainnya di era tahun 1950-an.  Pada akhir 1950-an dan melalui tahun 1960-an, lebih banyak permainan komputer yang dikembangkan (kebanyakan di komputer mainframe), secara bertahap tingkat kecanggihan dan kompleksitasnya pu turut bertambah. Setelah periode ini, video game menyimpang ke berbagai platform: arcade, mainframe, konsol, pribadi komputer dan kemudian permainan genggam.
Perusahaan komersial pertama konsol permainan video adalah Computer Space pada 1971, yang meletakkan dasar bagi industri hiburan baru di akhir 1970-an di Amerika Serikat, Jepang, dan Eropa.  tapi ini perusahaan tidak bertahan lama ini sebagian besar disebabkan oleh banjir dari video game yang datang ke pasar mengakibatkan keruntuhan total industri game konsol di seluruh dunia, akhirnya menggeser dominasi pasar dari Amerika Utara ke Jepang. Tapi inihanya mempengaruhi pasar game konsol, pasar game komputer sebagian besar tidak terpengaruh.  Generasi selanjutnya dari konsol video game akan terus didominasi oleh perusahaan-perusahaan Jepang.  Walaupun beberapa upaya akan dilakukan oleh Amerika Utara dan perusahaan-perusahaan Eropa, generasi keempat konsol, usaha mereka pada akhirnya akan gagal. . Tidak sampai generasi keenam konsol permainan video akan non-perusahaan Jepang merilis sebuah sistem konsol sukses secara komersial. Pasar telah mengikuti jalan yang sama dengan beberapa kali gagal dilakukan oleh perusahaan-perusahaan Amerika yang semuanya gagal di luar beberapa keberhasilan terbatas dalam permainan elektronik genggam sejak dini.  Saat ini hanya perusahaan-perusahaan Jepang memiliki sukses besar konsol game handheld, walaupun dalam beberapa tahun terakhir permainan genggam telah datang ke perangkat seperti ponsel dan PDA .
Generasi Pertama
Generasi pertama konsol permainan video berlangsung dari tahun 1972, dengan rilis dari Magnavox Odyssey, hingga 1977, ketika “pong”-style produsen konsol meninggalkan pasar secara massal karena pengenalan dan keberhasilan mikroprosesor berbasis konsol

Magnavox Odyssey 200

style game pong



Generasi Kedua

konsol generasi 2
Dalam sejarah komputer dan video game, generasi kedua (biasa disebut sebagai awal era 8 bit atau kurang lebih  4 bit era) dimulai pada tahun 1976 dengan merilis Fairchild Channel F dan Radofin 1292 Advanced Programmable Video sistem. Di era generasi kedua ini yang menjadi primadona konsol game adalah konsol game ATARI. Beberapa contoh konsol game pada generasi kedua dapat dilihat disamping. Dari ki-ka adalah Fairchild Channel F,Atari 2600, Magnavox Odyssey ver. 2 ,  Atari 5200
Generasi Ketiga
Generasi ketiga dimulai pada tahun 1983 dengan dipasarkannya Jepang Family Computer tau lebih dikenal dengan nama FAMICOM(kemudian dikenal sebagai Nintendo Entertainment System di seluruh dunia). Walaupun konsol generasi sebelumnya juga menggunakan 8-bit processor, pada akhir generasi inilah konsol rumah yang pertama kali diberi label oleh mereka “bit”. Ini juga masuk ke mode sebagai sistem 16-bit seperti Mega Drive / Genesis dipasarkan untuk membedakan antara generasi konsol. Di Amerika Serikat, generasi ini di game ini terutama didominasi oleh NES / Famicom. Di era ini pulalah terjadi perang konsol game yang pertama antara perusahaan konsol Nintendo dengan SEGA.

konsol FAMICOM dan SEGA
Generasi Keempat
Generasi keempat atau biasa disebut dengan era 16 bit,pada generasi ini NES mendapat sambutan hangat di seluruh dunia, dan sebuah perusahaan bernama Sega mencoba menyaingi Nintendo. Pada tahun 1988, Sega merilis konsol next-generation mereka, Sega Mega Drive (yang juga dikenal dengan Sega Genesis). Konsol ini menyajikan gambar yang lebih tajam dan animasi yang lebih halus dibanding NES. Konsol ini cukup berhasil memberi tekanan, tetapi NES tetap bertahan dengan angka penjualan tinggi. Dua tahun berselang, pada 1990, Nintendo kembali menggebrak dengan konsol next-gen mereka, SNES (Super Nintendo Entertainment System). Selama 4 tahun, Nintendo dan Sega menjadi bebuyutan, meskipun ada beberapa produsen seperti SNK dengan NeoGeo-nya, NEC dengan TurboGrafx-16 dan Phillips CD-i, tapi kedua konsol mereka begitu handal dan populer.
Tahun 1989

Nintendo merilis game-handheld, Game Boy. Harga: $109.
NEC merilis video game sistem Turbografx-16, PC Engine versi Amerika Utara. Harga: $189.
Sega merilis video game system Sega Genesis. Harga: $249.
Atari merilis game-handheld berwarna pertama Atari Lynx. Harga: $149.
NEC merilis versi yang ditingkatkan dari console PC Engine mereka di Jepang, SuperGrafx. Hanya 5 judul game yang memanfaatkan video game ini dan tidak pernah dijual secara komersial di luar Jepang.
Tahun 1990
Trip Hawkins keluar dari Electronic Arts dan mendirikan 3DO.
NEC merilis Turbografx CD ekspansi untuk Turbografx-16, mengupgrade sistem tersebut dengan CD-ROM. Harga: $399.
SNK merilis Neo-Geo (AES), untuk pertama kalinya sistem yang benar-benar membawa arcade ke rumah. Harga: $699.
SquareSoft merilis Final Fantasy pertama yang nantinya menjadi role-playing game terbaik di sistem console.
Sega merilis game-handheld Game Gear.
Microprose terbentuk.
NEC merilis versi hanheld dari Turbografx-16 console mereka, TurboExpress.
Tahun 1991
Commodore merilis video game rumahan berbasis CD, CDTV. Harga: $999.
Fujitsu merilis FM Towns Marty, console 32-bit pertama di dunia.
Nintendo merilis Super Nintendo. Harga: $199.
Joe Santulli dan Kevin Oleniacz mendirikan Digital Press, publikasi independent kolektor video game berbagai sistem.
Dua penerbit PC entertaintment utama, Cinemaware dan Epyx, tutup.
Tahun 1992
Philips merilis video game rumahan berbasis CD, CD-i.
Sega merilis ekspansi Sega CD untuk Sega Genesis.
Generasi Kelima
Generasi kelima atau disebut juga dengan era konsol 32 bit. dimana konsol game yang paling populer pada generasi ini adalah Sony Playstation



Generasi Keenam
Generasi keenam ini ditandai dengan munculnya konsol-konsol game next generation dari masing-masing perusahaan seperti SONY, SEGA,Nintendo serta munculnya satu lagi konsol game baru yang diluncurkan oleh Microsoft yang diberi nama Xbox. Perang konsol game ini akhirnya mengakibatkan jatuhnya perusahaan konsol SEGA yang tidak dapat lagi meneruskan konsol next generation(Dreamcast) mereka dan lebih memilih untuk berkonsentrasi dibidang pembuatan game konsol.


Generasi Ketujuh
Dikarenakan semakin canggihnya teknologi di bidang teknologi maka kemudian 3 perusahaan konsol terbesar(Sony, Nintendo, dan Microsoft) mengeluarkan kembali konsol next-generation mereka keluaran terbaru. Sony mengeluarkan konsol next-gen yang diberi nama PS3(Playstation 3), lalu Nintendo dengan Nintendo Wii kemudian Microsoft dengan Xbox 360. Pada generasi ini semakin dikembangkan sistem permainan online atau permainan yang melibatkan banyak pemain yang terhubung dengan konsol mereka dan semakin ditinggalkannya permainan single player.




Macam-macam platfom pada game :

·         PC / Komputer
Adalah salah satu platform yang dapat digunakan untuk memainkan game. Ada banyak pengembang dan publisher game di platform ini dengan berbagai game yang menawarkan baik dari sisi grafis dan gameplay yang luar biasa. Contoh game yang ada di platform komputer adalah Call Of Duty, Assassin Creed, Final Fantasy XI & XIV, dan masih banyak lagi.

·         Console Game
Console game adalah alat yang digunakan untuk memainkan game. Contoh, Playstation, X-Box, NES, Gameboy, Nintendo DS, Nintendo Wii, dan masih banyak lagi. Console game hanya bisa memainkan game yang memang dibuat untuk dimainkan pada console tersebut.

·         Web Based Game
Siapa yang belum pernah memainkan game yang ada di jejaring sosial seperti Facebook dan Google+? Game yang ada di jejaring sosial merupakan game yang dijalankan dan dimainkan melalui web browser. Biasa juga disebut dengan browser game. Walaupun browser game juga tidak hanya yang  ada di jejaring sosial. Ada juga istilah lain untuk game yang ada di jejaring sosial yaitu Social Game karena memang game ini dimainkan bersama-sama.

·         Mobile Games
Perkembangan dunia game memang sangat cepat, dan siapa tahu perangkat seperti apa saja yang akan jadi alat untuk memainkan game. Sebagai gamer kita tunggu perkemangan dunia game selanjutnya.Perangkat mobile juga jadi platform untuk game. Bahkan sekarang ini banyak smartphone yang memiliki kartu grafis / GPU dan mampu memainkan game 3D yang tidak kalah dengan platform lain.

Macam-macam genre pada game :

·         RPG (role playing game)
RPG adalah salah satu yang mengandung unsur experience atau leveling dalam gameplay. Biasanya dalam game ini kita memiliki kebebasan untuk menjelajah dunia game tersebut dan juga kita dapat menentukan ending dari game tersebut.
Di dalam RPG, ada genre game bernama MMORPG (Massively Multiplayer Online Role Playing Game). Genre ini bisa dibilang game onlinenya RPG.
Contoh game bergenre RPG: Suikoden 2
·         FPS (first person shooter
FPS adalah game yang tembak menembak yang memiliki ciri utama penggunaan sudut pandang orang pertama yang membuat kita di belakang senjata.
Contoh game bergenre FPS : Counter Strike
·         TPS (Third Person Shooter)
PS adalah game yang mirip dengan FPS yaitu memiliki gameplay tembak menembak hanya saja sudut pandang yang digunakan dalam game ini adalah orang ketiga.
Contoh game bergenre TPS : Assassins Creed
·         Strategy
Strategy adalah genre game yang memiliki gameplay untuk mengatur suatu unit atau pasukan untuk menyerang markas musuh dalam rangka memenangkan permainan.
Contoh game bergenre Strategy: Comand & Conquer 3
·         Simulation
Simulation adalah genre yang mementingkan realisme. Segala faktor pada game ini sangat diperhatikan agar semirip di dunia nyata. Baik nilai, material, referensi dan faktor lainnya. Cara memainkannya juga berbeda. Genre simulasi meliputi game racing, flight, sampai militer.
Contoh game bergenre Simulation : Driving Simulator
·         Tycoon
Tycoon adalah game yang menjadikan kita sebagai seorang bussinesman yang akan mengembangkan sesuatu property untuk dikembangkan hingga laku di pasaran. Contoh game bergenre Tycoon :  Roller Coaster Tycoo
·         Racing
Racing Game adalah game sejenis racing yang memungkinkan kita untuk mengendalikan sebuah kendaraan untuk memenangkan sebuah balapan.
Contoh game bergenre Racing :  Need For Speed
·         Action Adventure
Action Adventure adalah game berupa petualangan salah seorang karakter yang penuh dengan penuh aksi yang akan terus ada hingga game tersebut tamat. (Biasanya Action dimasukkan kategori RPG)
Contoh game bergenre Action Adventure : God of War

·         Arcade
Arcade game adalah genre game yang tidak terfokus pada cerita, melainkan hanya dimainkan "Just For Fun" atau untuk kejar mengejar point / highscore.
Contoh game bergenre Arcade : Pacman
·         Fighting
Fighting adalah genre game bertarung. Seperti dalam arcade, pemain dapat mengeluarkan jurus-jurus ampuh dalam pertarungannya. Genre fighting biasanya one on one dalam sebuah arena yang sempit.
Contoh game bergenre Fighting Game : Street Fighter

Aspek Bisnis dalam Game :

Bisnis game center menjamur di tiap kota beberapa waktu belakangan ini. Para maniak game seperti dimanjakan dengan game online yang bisa membuat mereka bermain bersama gamers lain dari seluruh dunia. Untuk belasan tahun ke depan, bisnis ini masih menjanjikan. Keuntungan yang didapatkan perbulannya juga melimpah. Dan yang paling penting, konsumennya sangat banyak sementara bisnis game center yang ada masih terlalu sedikit.
Bisnis game center termasuk bisnis yang cukup besar dan tingkat kesulitan relatif sedang dalam segi pengelolaan. Hal ini disebabkan bisnis game center ini buka 24 jam dan membutuhkan pengetahuan di bidang komputer, jaringan, dan game. Untuk mengatasi hal tersebut, anda harus memiliki pegawai untuk mengelolanya.

#TGS1PTGMAUL

Nama : Aji Pangestu Dwi S
Kelas : 3IA11
NPM : 50415409

Tidak ada komentar:

Posting Komentar